Ilmuwan Bongkar Kode Genetik Lebah
LONDON - Peneliti dari Inggris dan Australia mengklaim mampu membuka kode genetik lebah madu. Mereka juga dapat menunjukan relasi antara nutrisi, lingkungan dan pengembangan serangga.
Dilansir BBC, Selasa (11/12/2012), ilmuwan juga mampu membuka tingkat sensitivitas tinggi terkait rahasia genetik lebah madu terhadap perubahan lingkungan. Selain itu, mereka juga mendapatkan wawasan baru untuk mengungkap masalah seperti Colony Collapse Disorder yang berkaitan dengan kematian misterius pada lebah secara masal.
"Lebah madu hidup dalam lingkungan sosial yang rumit dengan puluh ribuan individu (lebah)," ujar Paul Hurd dari Queen Mary, University of London. Ia mengatakan, sebagian besar serangga betina "pekerja" ini tidak dapat mereproduksi.
Ketimbang mereproduksi, lebah betina lebih sering mencari makanan dalam bunga. Selain itu, tugas-tugas lain seperti merawat larva dalam sarang.
Dalam sarang terdapat ratu lebah, yang memiliki masa hidup jauh lebih lama. "Ketika ratu lebah meletakkan telur-telurnya, lebah pekerja dapat menentukan apakah larva yang dihasilkan akan menjadi lebah pekerja dewasa atau lebah ratu dewasa," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, jenis makanan yang dikonsumsi larva menentukan hasil perkembangan. Larva akan menjadi lebah pekerja bila diberi makan dengan serbuk sari dan nektar diet.
Sedangkan lebah yang akan menjadi ratu lebah, maka larva harus diberi makan royal jelly. "Perbedaan ini dalam makanan, dijaga selama seumur hidup lebah pekerja atau ratu lebah," pungkasnya. (fmh)
Dilansir BBC, Selasa (11/12/2012), ilmuwan juga mampu membuka tingkat sensitivitas tinggi terkait rahasia genetik lebah madu terhadap perubahan lingkungan. Selain itu, mereka juga mendapatkan wawasan baru untuk mengungkap masalah seperti Colony Collapse Disorder yang berkaitan dengan kematian misterius pada lebah secara masal.
"Lebah madu hidup dalam lingkungan sosial yang rumit dengan puluh ribuan individu (lebah)," ujar Paul Hurd dari Queen Mary, University of London. Ia mengatakan, sebagian besar serangga betina "pekerja" ini tidak dapat mereproduksi.
Ketimbang mereproduksi, lebah betina lebih sering mencari makanan dalam bunga. Selain itu, tugas-tugas lain seperti merawat larva dalam sarang.
Dalam sarang terdapat ratu lebah, yang memiliki masa hidup jauh lebih lama. "Ketika ratu lebah meletakkan telur-telurnya, lebah pekerja dapat menentukan apakah larva yang dihasilkan akan menjadi lebah pekerja dewasa atau lebah ratu dewasa," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, jenis makanan yang dikonsumsi larva menentukan hasil perkembangan. Larva akan menjadi lebah pekerja bila diberi makan dengan serbuk sari dan nektar diet.
Sedangkan lebah yang akan menjadi ratu lebah, maka larva harus diberi makan royal jelly. "Perbedaan ini dalam makanan, dijaga selama seumur hidup lebah pekerja atau ratu lebah," pungkasnya. (fmh)
0 komentar: